Dilanda Banjir, Krayan Selatan Terancam Terisolir

headlineterkini.id, NUNUKAN- Intensitas curah hujan tinggi, air sungai meluap menyebabkan sejumlah pemukiman hingga sawah di Kecamatn Krayan Selatan tergenang air banjir.

Camat Krayan Selatan, Oktavianus Ramli mengatakan, banjir ini terjadi lantaran intensitas curah hujan yang tinggi. yang menyebabkan air sungai meluap pada Minggu (12/1/2024).

“kejadinnya dini hari itu air sungai menguap dan menggenangi sawah, kebun dan pemukiman warga,” kata Oktavianus, Senin (13/1/2025).

Akibat bajir tersebut,  setidaknya sekitar 80 Kepala Keluarga (KK)terendam banjir dan sawah milik masyarakat  sekitar 5 hektare ikut terdampak.

Bahkan, sawah ini siap panen namun lantaran tergenang air dan lumpur mengakibatkan sebagian padi ini dipastikan gagal panen.

Tak hanya itu, ia juga mengku jika akses ke klaster 5 desa di lokasi di bawah dan kecamatan Krayan Tengah serta ke Krayan Barat juga tidak bisa dilalui.

“Situasi pagi ini air sudah surut namun jembatan penghubung arah ke SMAN 1 Krayan Selatan hancur parakporanda di terjang banjir,” ungkapnya.

Selain kerusakan tersebut,  5 Desa di hilir ibu kota Kecamatan Krayan Selatan dan Kecamatan Krayan Tengah terancam terisolir akibat banjir dan jalan yang tidak bisa dilalui.

“untuk jembatan ini baru dibangun oleh Masyarakat dengan swadaya 1 bulan yang lalu, namun saat ini kembali rusak karena diterjang banjir, kita mengharapkan dari Pemerintah ada perhatian untuk bisa segera melakukan perbaikan,” jelasnya.

Bhkananak-anak sekolah terpaksa harus melintasi jalan dan jembatan yang rusak agar bisa sampai ke sekolah.

“sangat riskan sekali kondisi kami disini, kami harap ada perhatian serius dari Pemerintah. karena jika terus begini, Krayan Selatan terancam terisolir,” jelasnya. (*)

Spread the love

Tinggalkan Balasan