15 OKP Minta KNPI Nunukan Pleno Perluasan dukung Kepemimpinan KNPI Versi Riano Pandjaitan

headlineterkini.id, NUNUKAN- Menyikapi banyaknya versi kepemimpinan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI di Indonesia, sejumlah Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) yang tergabung di DPD KNPI Kabupaten mulai melakukan konsolidasi.

Konsolidasi ini dilakukan dalam rangka merespon dukungan penuh pada kepemimpinan KNPI versi Riano Pandjaitan.

Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Nunukan Andi Baso Alam mengatakan, konsolidasi  ini mulai dilakukan oleh setidaknya 15 OKP di Nunukan antara lain HMI Nunukan, PMII Nunukan, IMM Nunukan, GP Ansor Nunukan, Pemuda Muhammadiyah Nunukan, ICMI Nunukan, IMDI Nunukan, IP DDI Nunukan, Gema Mathlaul Anwar, IKAMI Sulsel, IPM Nunukan, IPNU Nunukan, IPPNU Nunukan, Pemuda Muslimin Nunukan, dan Pemuda Katolik Nunukan.

“Ini kami lakukan mengingat bahwa hari ini Kepengurusan KNPI Nunukan masih berada dalam garis dukungan kepemimpinan versi Haris Pertama,” kata Baso.

Baso mengatakan, 15 OKP yang berkumpul malam ini melakukan koordinasi dan konsolidasi untuk menyusun pernyataan sikap dukungan penuh mereka pada kepemimpinan KNPI versi Riano Pandjaitan.

“Kami sudah lakukan pertemuan dengan OKP OKP lainnya membahas agar OKP yang berada di bawah naungan KNPI Nunukan harus solid dan Bersatu untuk mendukung kepemimpinan KNPI versi Riano Pandjaitan. Ini karena OKP kami di pusat mendukung kepemimpinan Riano Pandjaitan,” ungkapnya.

Di sisi yang lain, Yustin selaku Ketua Cabang PMII Nunukan menambahkan, bahwa Pengurus KNPI Nunukan harus segera melakukan pleno perluasan untuk transisi dari versi Haris Pertama ke versi Riano Pandjaitan.

“Kami meminta pada pengurus KNPI Nunukan agar segera melakukan pleno perluasan untuk pindah versi ke Riano, karena pemerintah pusat sudah memberikan legalitas badan hukum pada KNPI Versi Riano Pandjaitan. Di sisi lain PB PMII di Pusat juga mendukung kepemimpinan KNPI versi Riano Pandjaitan.” Tegas Yustin.

Sementara itu, Asmawi selaku Ketua IKAMI Sulsel Nunukan juga ikut menambahkan bahwa Ketua-Ketua OKP adalah Majelis Pemuda Indonesia KNPI, sehingga memiliki hak dan kewajiban untuk memberikan masukan pada pengurus KNPI untuk menyikapi dinamika ini.

“Pengurus KNPI Nunukan harus lakukan pleno perluasan, karena bagaimanapun Pengurus KNPI menolak, suara penuh KNPI ada di OKP, sehingga permintaan OKP pada pengurus KNPI terkait melaksanakan pleno perluasan harus segera diindahkan,” jelasnya. (*)

Spread the love

Tinggalkan Balasan